Makna peribahasa "Bagai kera mendapat bunga" mengacu pada situasi di mana seseorang atau sesuatu yang tidak pantas atau tidak layak menerima sesuatu yang baik atau berharga. Peribahasa ini menggambarkan ketidakadilan atau ketidakcocokan antara apa yang diberikan dengan apa yang seharusnya diterima.
Contoh dalam percakapan:
A: "Apakah kamu tahu bahwa John mendapat kenaikan gaji besar?"
B: "Benar-benar? Itu seperti bagai kera mendapat bunga. Dia tidak pernah melakukan pekerjaan dengan baik atau berkontribusi secara signifikan."
A: "Bagaimana bisa dia mendapatkan penghargaan tertinggi di kelas?"
B: "Sungguh tidak adil. Dia jarang belajar dan tidak pernah berpartisipasi dalam diskusi. Sepertinya bagai kera mendapat bunga."
A: "Mengapa mereka mendapatkan tiket gratis ke konser itu?"
B: "Aku tidak tahu. Mereka tidak pernah menunjukkan minat atau dukungan terhadap grup musik itu. Rasanya seperti bagai kera mendapat bunga."
A: "Kenapa dia mendapat promosi jabatan?"
B: "Sungguh tidak masuk akal. Dia sering membuat kesalahan dan tidak kompeten dalam pekerjaannya. Seperti bagai kera mendapat bunga."
A: "Mengapa dia mendapat hadiah liburan mewah?"
B: "Aku tidak paham. Dia sama sekali tidak berpartisipasi dalam program atau tidak ada kontribusi yang berarti. Itu benar-benar seperti bagai kera mendapat bunga."