-->

Arti Peribahasa BAGAI MELUKIS DI ATAS AIR Beserta Contohnya

Makna peribahasa "Bagai melukis di atas air" adalah menggambarkan sesuatu yang sulit atau tidak bisa dilakukan karena tidak memiliki dasar atau stabilitas yang cukup. Peribahasa ini menunjukkan situasi yang tidak stabil dan sulit untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Contoh dalam percakapan:

A: "Bagaimana proyekmu untuk membuatnya setuju?"
B: "Sampai saat ini, masih seperti melukis di atas air. Setiap kali kami berusaha untuk membicarakannya, dia selalu berubah pikiran dan tidak memberikan keputusan yang jelas. Sulit untuk membuat kemajuan tanpa dasar yang stabil."

A: "Apakah kamu berencana untuk membuka bisnis sendiri?"
B: "Saya memikirkannya, tapi sekarang itu hanya seperti melukis di atas air. Saya belum memiliki modal yang cukup atau rencana yang matang. Memulai bisnis tanpa dasar yang kuat bisa menjadi risiko yang besar."

A: "Bagaimana hubungan mereka? Apakah mereka akan menikah?"
B: "Sampai sekarang, itu hanya seperti melukis di atas air. Mereka terlihat serius, tetapi mereka masih memiliki banyak perbedaan dan masalah yang harus diatasi. Sulit untuk memprediksi apa yang akan terjadi di masa depan."

A: "Kamu berencana untuk pindah ke luar negeri?"
B: "Saya memang memiliki keinginan, tapi saat ini itu hanya seperti melukis di atas air. Saya masih harus mengurus visa dan pekerjaan di sana. Tanpa persiapan yang matang dan dukungan yang memadai, akan sulit untuk mewujudkan rencana tersebut."

A: "Bagaimana dengan rencana perjalananmu bersama teman-teman?"
B: "Sampai sekarang, itu hanya seperti melukis di atas air. Kami belum sepenuhnya menyatukan jadwal dan rencana kami. Sulit untuk membuat rencana yang konkret ketika semuanya masih sangat tidak pasti."

Peribahasa ini menggambarkan sesuatu yang sulit atau tidak bisa dilakukan karena tidak memiliki dasar atau stabilitas yang cukup, seperti melukis di atas air yang sulit dicapai. Situasi tersebut memerlukan dasar yang kuat untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Newest Older

Related Posts