Makna peribahasa "Bagai cicak di dinding" mengacu pada seseorang yang berpindah-pindah atau berubah-ubah posisi atau sikap dengan cepat dan tidak konsisten. Peribahasa ini juga menggambarkan seseorang yang sulit diprediksi atau tidak memiliki kesetiaan yang stabil.
Contoh dalam percakapan:
A: "Apakah kamu sudah tahu tentang rencana perubahan manajemen di perusahaan?"
B: "Belum, aku dengar berbagai rumor tapi tidak tahu pasti. Bos kita seperti cicak di dinding, sering berubah pendapat dan rencana tanpa memberikan kejelasan."
A: "Bagaimana hubunganmu dengan tetangga sebelah yang baru pindah?"
B: "Dia selalu terlihat berteman dengan tetangga yang berbeda setiap kali aku melihatnya. Sepertinya dia seperti cicak di dinding, tidak memiliki hubungan tetap dengan siapa pun."
A: "Bagaimana pendapatmu tentang calon politisi yang sering mengubah janji dan pendiriannya?"
B: "Aku tidak bisa mempercayai politisi semacam itu. Mereka seperti cicak di dinding, berpindah dari satu posisi ke posisi lain hanya untuk mendapatkan dukungan publik."
A: "Apakah kamu merasa sulit bekerja dengan rekan kerjamu?"
B: "Ya, dia sulit diprediksi. Dia bisa sangat setuju dengan ide-ide kita satu hari, tapi keesokan harinya berbalik dan menentangnya. Seperti cicak di dinding, tidak konsisten dan tidak bisa diandalkan."
A: "Bagaimana pertemuanmu dengan teman yang sering berubah-ubah sikap?"
B: "Dia selalu mengikuti tren terbaru dan perubahan suasana hati. Sulit untuk memahami apa yang sebenarnya dia inginkan atau bagaimana dia akan bereaksi. Dia seperti cicak di dinding, sulit untuk diprediksi."